Respon Penguat (Amplifier)

 

Respon Penguat (Amplifier)

Secara umum penguat hanya mampu melewatkan daerah frekuensi menengah. Frekuensi menengah yang dimaksud adalah semua kapasitor dianggap hubung singkat (mempunyai reaktansi kapasitif sangat kecil) dan transistor serta komponen- komponen lain tidak terpengaruh oleh stray capacitance (kapasitansi liar). Hal ini berarti faktor penguatan dari penguat tersebut menurun baik pada daerah frekuensi rendah dan frekuensi tinggi. Oleh karena itu penguat tersebut dikatakan mempunyai respon frekuensi tertentu. Respon frekuensi dari setiap penguat berbeda-beda, yakni tergantung dari penggunaan penguat tersebut.

Ukuran untuk menyatakan seberapa lebar tanggapan frekuensi suatu penguat biasanya disebut dengan lebar pita (bandwidth). Untuk lebih jelasnya, respon frekuensi dapat dilihat pada kurva berikut :

Gambar Kurva Respon Frekuensi

Terlihat pada kurva respon frekuensi bahwa pada daerah frekuensi rendah,semakin rendah frekuensi semakin kecil pula penguatannya (atau gain). Hal ini disebabkan karena pengaruh CE (C by-pass pada emitor), CS (C kopling pada masukan), dan CC (C kopling pada keluaran). Ketiga kapasitor ini reaktansi kapasitifnya akan semakin besar bila frekuensinya semakin rendah, sehingga faktor penguatannya menjadi berkurang. Sedangkan pada daerah frekuensi tinggi, semakin tinggi frekuensi semakin kecil penguatan. Hal ini disebabkan karena reaktansi dari kapasitor liar menjadi kecil dan ini akan membebani penguat sehingga penguatannya menjadi menurun.

Lebar frekuensi yang menentukan ukuran bandwidth dari suatu respon frekuensi dibatasi oleh f1 (atau fL) untuk frekuensi rendah dan f2 (atau fH) untuk frekuensi tinggi. Istilah f1 dan f2 ini biasanya disebut dengan frekuensi corner, cut off, break, atau half power (setengah daya).

Nilai penguatan pada titik f1 dan f2 ini adalah sebesar :

0.707 Avmid

 

Faktor sebesar 0.707 ini dipilih karena pada titik ini daya keluaran menjadi setengah dari daya keluaran pada frekuensi menengah.

Dalam penggambaran kurva respon frekuensi digunakan ukuran desibel untuk menunjukkan level penguatan (gain). Kurva dengan satuan desibel dapat dibuat dengan mengkonversi satuan penguatan ke decibel (dB).

 

Sumber :

    • Elektronika lanjut oleh Herman Dwi Surjono, Ph.D.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Respon Penguat (Amplifier)"

Post a Comment